Cara Mempercepat Performa Windows 10
Windows 10 adalah versi OS Windows terbaru yang menawarkan berbagai keunggulan dibanding versi sebelumnya. Windows 10 menawarkan sejumlah fitur menarik yang dapat dinikmati para penggunanya. Namun demikian, Windows 10 juga menyisakan kekurangan yang cukup dirasakan penggunanya, khususnya untuk PC atau laptop yang dibekali spek rendah.
Seperti diketahui, Windows 10 memiliki beban yang cukup berat sehingga komputer yang mengaplikasikan operating system yang satu ini harus dibekali RAM yang tergolong besar (setidaknya RAM berkapasitas 3GB). Dan nyatanya, para penjual laptop diluar sana banyak yang memasang Windows 10 pada laptop yang hanya memiliki RAM 2GB. Alhasil, performa laptop menjadi sangat lambat, bahkan sering hang.
Bagi Anda para pengguna OS Windows 10 dengan spek komputer yang terbilang minim, pastinya Anda tidak ingin secara terus-terusan menikmati masalah loading lambat. Tidak hanya mengganggu produktivitas Anda, tapi konsisi ini juga bisa membuat Anda malas membuka komputer. Nah, postingan ini akan mengulas beberapa cara mempercepat performa Windows 10 yang dapat Anda coba terapkan di komputer Anda.
Seperti diketahui, Windows 10 memiliki beban yang cukup berat sehingga komputer yang mengaplikasikan operating system yang satu ini harus dibekali RAM yang tergolong besar (setidaknya RAM berkapasitas 3GB). Dan nyatanya, para penjual laptop diluar sana banyak yang memasang Windows 10 pada laptop yang hanya memiliki RAM 2GB. Alhasil, performa laptop menjadi sangat lambat, bahkan sering hang.
Bagi Anda para pengguna OS Windows 10 dengan spek komputer yang terbilang minim, pastinya Anda tidak ingin secara terus-terusan menikmati masalah loading lambat. Tidak hanya mengganggu produktivitas Anda, tapi konsisi ini juga bisa membuat Anda malas membuka komputer. Nah, postingan ini akan mengulas beberapa cara mempercepat performa Windows 10 yang dapat Anda coba terapkan di komputer Anda.
Cara Meningkatkan Performa Windows 10
1. Matikan Windows Update
Cara yang pertama adalah dengan mematikan fitur Windows Update. Ketika Windows Update dalam kondisi aktif, performa komputer akan cenderung melambat karena perangkat akan terus bekerja untuk mendapatkan pembaharuan perangkat lunak.2. Matikan Backgroud Apps
Aplikasi yang berjalan dibelakang/backgroud tentunya memakan resource RAM, terlepas itu desktop apps ataupun Modern Apps. Untuk desktop apps, Anda bisa mematikannnya melalui Task Manager. Untuk modern apps, bisa Anda matikan melalui panel Settings.3. Tutup Aplikasi Startup
Ada beberapa aplikasi yang secara otomatis berjalan ketika laptop baru dinyalakan. Hal tersebut dapat mempengaruhi kecepatan sistem dalam melakukan booting. Non-aktifkan aplikasi startup tersebut, terlebih jika jika tidak seberapa Anda perlukan.4. Hapus Aplikasi Yang Tidak Perlu
Anda bisa menghapus aplikasi yang tidak dibutuhkan sebagai salah satu cara untuk menghemat ruang hardisk ataupun mematikan service (yang memakan resource) pada aplikasi tersebut. Terlebih jika Anda menggunakan laptop OEM yang biasanya terdapat banyak software bawaan.5. Menghemat Size Partisi Sistem
Menghemat ruang pada hardisk cukup penting untuk menjaga Windows 10 tetap dalam keadaan prima, terutama partisi sistem (umumnya C:\). Pada Windows 10, Anda dapat mengakali beberapa hal seperti memindahkan aplikasi ke penyimpanan lain atau menghapus temporary file.6. Disable Hibernate
Jika Anda tidak menggunakan mode Hibernate, maka Anda dapat menon-aktifkanya dengan cara buka Command prompt as admin, kemudian copy/ketikan powercfg -h off. Dengan begitu dalam proses Shutdown akan menjadi lebih cepat karena kamu tidak perlu menunggu memory menyimpan file hiberfil.sys.
